BANDUNG
– Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan
mengungkapkan bahwa hukum yang berkeadilan serta dapat diakses untuk semua
kalangan masyarakat harus menjadi bagian proses penegakkan hukum. Ini disampaikannya pada acara pisah-sambut Kepala Kejaksaan
Tinggi Jawa Barat, Senin (9/6).
Ahmad
Heryawan (Aher) menitikberatkan pada proses keadilan yang
mudah diakses. Hal ini dapat menjadi proses terciptanya rasa aman dan
pembangunan kesejateraan masyarakat, yang merupakan tujuan dari sebuah Negara.
Untuk itu,
bukan hanya keadilan di bidang hukum, keadilan ekonomi pun dapat tercipta
apabila pemerintah bersama aparat penegak hukum dan sosial memberikan
keleluasaaan kepada masyarakat untuk kemudahan akses tersebut.
Gubernur
menambahkan pengungkapkan kasus atau penyimpangan harus bisa terungkap di
dunia. “Penyimpangan harus bisa terungkap di dunia. Kejaksaan, Pengadilan,
Kepolisian harus menjadi bagian dari pengungkap itu”, tegas Ahmad.
Acara yang
berlangsung di Sasana R Soeprapto, Kejaksaaan Tinggi Jawa Barat ini, merupakan
serah terima jabatan Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat yang baru, Feri
Wibisono, S.H., M.H., CN dari Kejati sebelumnya Joko Subagyo, S.H., M.H yang
mengemban jabatan sebagai Kejati Jawa Barat selama 8 bulan.***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar