BANDUNG
– . Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar hadiri
pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2013 di Ruang Bale Pasundan Kantor Perwakilan
BI Wilayah IV Bandung, Kamis (12/12) malam. Pada sambutan Gubernur yang
dibacakannya, Wagub mengatakan perkembangan kinerja sektor perbankan di Jawa
Barat berdasarkan kajian ekonomi bahwa Jawa Barat pada triwulan III 2013,
terbilang cukup kondusif dan mendukung perrumbuhan ekonomi. "Secara keseluruhan
prospeknya berada dalam batas bawah kisaran 5,7 % - 6,2 %,"
ungkapnya.
Deddy juga menyebutkan, Kredit modal
kerja yang mencapai 25,2% year on year (yoy) sebesar Rp.236,6 triliun dengan
risiko kredit non performing Loan yang relatif kecil sebesar 2,7 %.
Perbankan syariah di Jawa Barat,
menurut Wagub, memilki pangsa pasar sebesar 6,6% dari total aset perbankan Jawa
Barat. "Artinya, mengalami kenaikan dari 105,6% menjadi 106,6%,"
tandasnya.
Indikator tersebut, ungkap Deddy,
menunjukkan capaian positif sektor ekonomi di Jawa Barat, sebagai hasil kerja
keras dan kerja cerdas insan perbankan Jawa Barat.
Lebih lanjut Deddy mengatakan,
pertemuan tahunan ini sebagai salah satu wahana strategis dalam membina
sinergitas antara pemerintah dan perbankan Jawa Barat guna menciptakan kondisi
ekonomi yang lebih mantap, sehingga pada gilirannya dapat mempercepat upaya
peningkatan kesejahteraan masyarakat Jawa Barat.
Hadir pada pertemuan ini Kepala
Kantor Bank Indonesia Wilayah VI Jabar-Banten Dian Ediana Rae, Kadin Jabar,
Kepala SKPD terkait, Ketua DPRD Jabar, pemerhati dan praktisi ekonomi.
Pertemuan Tahunan Perbankan (Banker Luncheon) mengangkat tema "Mengelola
Stabilitas Mendorong Transformasi Perekonomian".***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar